Wanita Muda Tak Bernyawa di Kamar Mandi Kontrakan, Suami Diduga Sebagai Pelaku

Wanita Muda Tak Bernyawa di Kamar Mandi Kontrakan, Suami Diduga Sebagai Pelaku
TKP: Kontrakan di Jalan Tembaga Blok C2, Perumahan Bugel Indah, Kota Tangerang Banten. Foto Pelitabanten.com

KOTA TANGERANG, Pelitabanteb.com – Saat ditemukan masih tercium bau busuk, seorang wanita muda ditemukan Sudak tidak bernyawa di kamar mandi kontrakan yang dihuninya di Jalan Tembaga Blok C2, Perumahan Bugel Indah, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Banten. Selasa (14/2/2022) sore.

Wanita berinisial P ini diduga dibunuh oleh suaminya sendiri (belum diketahui identitasnya).

Salah satu warga sekitar, Yani mengatakan P ditemukan sudah tidak bernyawa di kamar mandi kontrakan itu. pada Selasa, (15/2/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Jasad korban, saat ditemukan sudah dalam keadaan membusuk dengan bau yang sangat menyengat.

“Tetangga tuh laporan ke polisi. Polisi dateng, pas dibongkar, ditanya yang punya kontrakan siapa,” kaya Yani.

Dari informasi dihimpun, Wanita muda berinisial P diduga meninggal sejak Sabtu, (12/2/2022) lalu. Kontrakan tersebut diketahui milik warga bernama Wayan.

Jasad P baru ditemukan setelah warga curiga dengan bau busuk yang menyengat berasal dari kontrakan korban.

Sebelumnya, sejumlah warga sempat curiga lantaran tidak melihat aktivitas P selama beberapa hari terakhir, Kata Yani, suami korban biasa pulang pergi kerja nampak P menemani, namun beberapa hari terakhir Ia tak nampak keluar kontrakan.

“Selama Minggu Senin, suaminya balik kerja, berangkat kerja korban gak ada. Warga bingung kemana istrinya kok engga pernah lihat. Taunya pas ditemuin polisi, ada di kamar mandi. Istrinya dikamar mandi,” jelasnya.

Pantauan awak media di lokasi terdapat satu kontrakan dengan 4 ruang. Kontrakan yang dihuni pasangan suami istri itu berada paling pojok kiri.

Kontrakan itu Kini sudah di garis polisi untuk penyelidikan lebih lanjut, masih tercium dari luar bau busuk yang menyengat.

“Kan mereka mah berangkat kerja, pagi berangkat sore pulang. Itu engga ada org lain selain mereka berdua,” tambah Yani.

Yani mengatakan suami istri itu sudah menempati kontrakan tersebut sekitar lima bulan lamanya. Sedangkan, anaknya berada di Palembang.

“Berdua – berduaan, kayanya anaknya ada di kampung palembang. Ada 5 bulanan mah (ngontrak) disini,” tutur Dia.

Diungkap Yani, dirinya dan warga sekitar kontrakan sempat mendengar adanya keributan atau cekcok antara P dan suaminya pada Sabtu, (12/2/2022) lalu.

“Ada waktu malam minggu, tetangga tetangga sebelahnya bilang. Cekcok dulu awalnya,” Imbuhnya.

Namun, dia tak mengetahui penyebab kematian P. Dugaan sementara, P meninggal karena dibunuh oleh suaminya.

“Engga tau, ada luka atau apa ya. Suaminya ada langsung diborgol sama polisi,” katanya.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin saat di konfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Kendati demikian dirinya masih enggan berkomentar lebih lanjut terkait penyebab kematian korban.

“Iya 338 (pasal pembunuhan) di Karawaci. Saya mau ngecek dulu ya,” singkatnya.