SERANG, Pelitabanten.com – Guna mengembangkan kemandirian pesantren salafiyah, Majlis Pesantren Salafiyah bekerja sama dengan Perum Bulog meresmikan Rumah Pangan Santri (RPS) di Pondok Pesantren Al-Fathaniyah Sempu Kota Serang, Jum’at (11/5).
Direktorat Pengembangan Bisnis dan Industri Perum Bulog Imam Subowo mengatakan, sampai saat ini pihaknya sudah melakukan launching sekitar 50 RPS yang tersebar di Provinsi Banten.
“Kita berharap RPS ini akan terus bertambah mengikuti jumlah pondok pesantren salaf yang ada di Banten. Sebanyak 3000 pesantren salaf artinya akan ada 3000 RPS,” katanya.
Dikatakan Imam dengan adanya RPS ini, masyarakat tidak kesulitan lagi ketika akan membeli kebutuhan bahan pokoknya.
“Masyarakat mau cari beras, cari minyak, cari tepung gampang kan ada di sebelahnya toko yang bernama rumah pangan santri,” ujarnya.
Untuk harga sendiri, diterangkan Imam, sangat menarik dan di bawah harga eceran tertinggi seperti beras premium harganya Rp 12.200, beras Medium sebesar Rp. 8950 selisih Rp. 500 dengan harga di pasaran.
“Untuk modal yang diperlukan untuk membuka RPS ini sangat terjangkau dan mudah sekali
dengan Rp 5 juta kita bisa langsung kirim, belanjanya bisa pakai wa atau telpon,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Majlis Pesantren Salafiyah (MPS) Banten K.H Matin Syarqowi menuturkan kerja sama ini dalam rangka stabilitas harga di masyarakat karena pesantren salaf itu berbasis masyarakat.
“Baru kali ini pesantren diberikan kepercayaan untuk bekerja sama dengan Bulog. Sebelumnya kan gak ada, harapannya pesantren bisa mandiri dengan adanya RPS ini” singkatnya.(Rizki)
