Beranda News

Sepekan, 9.619 Anak Usia 6-11 Tahun di Kota Tangerang Sudah Ter-vaksin

Sepekan, 9.619 Anak Usia 6-11 Tahun di Kota Tangerang Sudah Ter-vaksin
Seminggu, 9.619 Anak Usia 6-11 Tahun di Kota Tangerang Sudah Ter-vaksin Covid-19. Foto Pelitabanten.com

KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – Pemerintah Kota Tangerang menggelar rapat sosialisasi pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di wilayah Kota Tangerang yang juga diikuti oleh perwakilan dari Polres Metro Tangerang Kota dan Kodim 0506/TGR.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengimbau agar jajaran Pemkot Tangerang terus melakukan sosialisasi serta memastikan masyarakat mulai dari usia enam tahun hingga lansia telah mendapatkan vaksinasi lengkap Covid-19.

“Terutama yang sudah berusia sepuh, karena sangat rentan tertular Covid,”

“Jika memang ada yang tidak bisa mendapatkan vaksin, maka informasikan untuk mengurangi mobilitas,” pesan Arief saat membuka kegiatan sosialisasi vaksinasi Covid-19 secara daring, Senin (20/12/2021).

“Karena ini menjadi tugas dan tanggung jawab bersama seluruh stakeholder di Kota Tangerang,” imbuhnya.

Terkait vaksin anak, sambung Wali Kota, Pemkot Tangerang mendorong kepada pihak sekolah untuk semakin masif dalam melakukan sosialiasi kepada murid dan juga orang tua murid, selain memastikan seluruh orang tua murid telah melakukan vaksinasi.

Baca Juga:  APDESI Kecamatan Baros Apresiasi Kegiatan Jumat Curhat Yang Dilaksanakan Polresta Serang Kota Dan Polsek Baros

“Selama satu minggu vaksinasi anak berlangsung, belum ditemukan adanya KIPI yang terjadi,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni yang turut hadir dalam rapat tersebut mengungkapkan terkait capaian vaksinasi di Kota Tangerang hingga pertengahan bulan Desember 2021.

Dini menggambarkan hingga tanggal 18 Desember 2021 sebanyak 1.408.481 orang atau 95,2 % masyarakat Kota Tangerang telah menerima vaksin Covid-19 dosis satu, sedangkan dosis dua telah mencapai 1.064.688 orang atau 72%.

“Untuk anak usia 6 hingga 11 tahun mencapai 9.619 orang atau 5,2%, dan masih terus dioptimalkan,” tutup Kadinkes.