LEBAK, Pelitabanten.com – Bencana Tsunami Selat Sunda yang melanda kawasan Pandeglang, Serang, dan Lampung Selatan menggugah rasa kemanusiaan dan solidaritas antar sesama, tak terkecuali komunitas musik Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) Rangkasbitung.
Bertempat di Kolam renang Bina Insan Mandiri (BIM) Water Boom, selama delapan hari berturut-turut KPJ melakukan aksi kemanusiaan Penggalangan Dana Bencana Tsunami Selat Sunda dengan menggelar konser musik kemanusiaan di panggung area sekitar kolam renang.
Dana yang telah terkumpul selama aksi kemanusiaan rencananya akan disalurkan ke lokasi bencana di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, besok, Senin (7/1/2019).
“Dana yang telah terkumpul selama delapan hari ini, insya Allah akan kami salurkan langsung ke lokasi bencana tepatnya di Sumur,” ucap Ugas di Kolam Renang BIM, Minggu (6/1/2019).
Selain bantuan berupa uang, rencananya KPJ Rangkasbitung juga akan menyalurkan pakaian bekas layak pakai dari para dermawan yang telah disortir agar pakaian yang diterima benar-benar layak untuk dipakai bagi yang membutuhkan.
“Dari sekitar dua puluhan karung pakaian bekas layak pakai, kami telah memilih dan memilah pakaian yang benar-benar masih dalam kondisi yang bagus-bagus, sehingga tidak terkesan kami hanya membuang barang bekas ke lokasi bencana,” imbuh Ugas.
Hal tersebut disampaikan Ugas, selaku Koordinator KPJ Rangkasbitung menengarai bahwa pakaian bekas layak pakai hanya jadi tumpukan sampah di lokasi bencana dikarenakan tidak terkoordinasi secara tepat.
“Besok kami satu tim relawan KPJ akan berangkat ke Sumur untuk menyalurkan bantuan yang telah diamanatkan kepada kami,” pungkasnya.
