LEBAK, Pelitabanten.com – Di Pesisir Pantai Selatan Kabupaten Lebak, Banten saat ini angin terasa begitu kencang, ditambah gelombang ombak juga terbilang cukup tinggi. Untuk itu, dihimbau kepada wisatawan yang ingin mengisi liburan agar di akhir pekan ini tidak berenang di pantai, apalagi sampai ke tengah-tengah laut. Kabar tersebut diungkapkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi. Sabtu (7/10/2017)
“Imbauan itu guna menghindari kecelakaan laut,” kata Kaprawi di Lebak, Sabtu (7/10/2017)
Imbauan berenang di pesisir pantai selatan ini dikhawatirkan wisatawan dapat tersapu gelombang tinggi setelah seorang kru film hanyut hingga meninggal dunia .
Berdasarkan laporan BMKG Banten prakiraan tinggi gelombang perairan Selatan Lebak berkisar 2,0 meter sampai 3,0 meter dengan rata-rata kecepatan angin 24 kilometer per jam. Tiupan angin bergerak dari tenggara dengan kisaran tiga sampai 12 knot.
Cuaca pesisir Pantai Selatan Lebak yang berhadapan langsung Perairan Samudera Hindia memiliki karakter berbeda dengan pantai di Banten bagian utara. Gelombang karakter Pantai Selatan Lebak cukup tinggi juga banyak karang-karang, sehingga berbahaya bagi pengunjung yang berenang di sekitar pantai itu.
BPBD Lebak mengimbau pengunjung tidak berenang di sekitar Pantai Binuangeun, Bagedur, Panggarangan, Pulau Manuk, Sukahujan, Cihara, Bayah, Ciantir dan Sawarna berbahaya bagi wisatawan.
“Kami mengingatkan imbauan ini agar ditaati oleh wisatawan guna mencegah kecelakaan laut,” ujarnya.