Pelitabanten.com – Anggota DPR-RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Moh. Rano Alfath menyatakan bahwa dirinya sebagai Anggota Komisi III sampai saat ini masih terus memantau dan mengikuti perkembangan kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Hal ini diungkapkan ditengah sorotan masyarakat terhadap lembaga perwakilan rakyat yang dinilai enggan ikut campur terhadap kasus tersebut.
“Kita percayakan sepenuhnya kepada tim penyidik Polri sambil tetap memantau perkembangannya. Sebagai negara demokrasi, fungsi pengawasan tetap dijalankan. Dan disini juga ada Komnas HAM dan Kompolnas yang turut serta mengawasi. Artinya seluruh elemen masyarakat terlibat mengawal penegakan hukum dalam kasus ini,” tutur Rano kepada awak media, Selasa (26/07/22).
Dikatakan oleh Rano, pihaknya menghormati proses hukum yang berjalan dan berharap Polri terus menjaga komitmen untuk transparan dan akuntabel dalam menjadikan kasus ini terang benderang.
“Belum, sejauh ini belum ada rencana pemanggilan terhadap pak Kapolri maupun pihak keluarga. Kita hormati proses hukum yang sedang berjalan dan sejauh ini semua aspek hukum terpenuhi. Akan lebih baik kita lihat kasus ini secara holistik dan menyeluruh, ketimbang _micromanaging_,” sambungnya.
Metode scientific crime investigation, pendekatan penyidikan dengan mengedepankan berbagai disiplin ilmu pengetahuan juga diharapkan dapat merekonstruksi kasus ini secara utuh dan jernih.
“Keingintahuan dan keresahan publik sangat wajar. Karena ini bagian dari sikap kritis terhadap kinerja aparat penegakan hukum. Tapi yang perlu diantisipasi adalah penyebaran berita hoax yang disebarkan oleh oknum-oknum, saya himbau masyarakat berhati-hati dalam memilah informasi,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan menggelar ekshumasi untuk melakukan otopsi ulang terhadap jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang tewas di rumah Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) yang sudah nonaktif Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan bahwa ekhumasi akan digelar pada Rabu (27/7/2022).
“Diputuskan untuk pelaksanaan ekshumasi di Jambi akan dilaksanakan pada Rabu besok,” ucap Dedi kepada wartawan, Sabtu (23/7/2022).