Beranda News

Wali Kota Bantu Bebersih Usai Banjir di SMPN 24 Kota Tangerang

Wali Kota Bantu Bebersih Usai Banjir di SMPN 24 Kota Tangerang
Wali Kota Bantu Bebersih Sekolah Usai Banjir di SMPN 24 Kota Tangerang. Foto Pelitabanten.com

KOTA , Pelitabanten.com — Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah didampingi Wakil Wali Kota  Sachrudin dan Dandim 0506/TGR Letkol Infanteri Wisnu Kurniawan meninjau SMPN 24, Ia langsung secara suka rela membantu bebersih bersama para siswa. Senin (6/1/2020).

SMPN 24 yang berlokasi di Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan , Kota Tangerang tersebut merupakan salah satu yang paling beberapa waktu lalu, Ketinggian air mencapai lebih dari 1 meter mengenangi kelas yang ada dilantai bawah.

“Saya ucapkan terimakasih pada Bapak Dandim 0506 dan jajaran, pihak kepolisian serta yang telah bersedia terjun langsung untuk melakukan kerja bakti masal hingga hari ini,” papar Arief kepada awak media.

Bebersih SMPN 24 Usai di Terjang Banjir. Foto Pelitabanten.com (Dok.Ist)

“Alhamdulillah siswa bersama guru-guru secara sukarela melakukan kerja bakti bersih-bersih di hari pertama masuk sekolah,” sambungnya.

Arief menjabarkan kegiatan belajar mengajar yang seharusnya berjalan mulai hari ini, harus tertunda lantaran masih terkendala proses pemulihan usai banjir yang menggenangi gedung SMPN tersebut.

“Kemungkinan besok bisa berjalan normal, saya sudah perintahkan BPBD untuk menyemprot kelas-kelas dan halaman sekolah yang terkena lumpur,” jelasnya.

“Dampaknya lumayan parah ini, sekali buku-buku di perpustakaan dan alat tulis kantor, printer dan yang rusak terendam banjir,” tambahnya.

Lebih jauh, Wali Kota mengajak agar mendonasikan peralatan sekolah bagi siswa yang terkena banjir.

Sebagai informasi, menurut data pertanggal 4 Januari 2020 terdapat 20 gedung dan 3 Sekolah Menengah Pertama yang terdampak banjir yang membutuhkan bantuan dari masyarakat.

“Kita butuh buku tulis, alat alat tulis, seragam sekolah dan perlengkapan sekolah lainnya untuk didonasikan. Nanti bisa dikirimkan di posko-posko banjir di tiga belas kecamatan atau di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang,” tukas Arief.