Beranda News

Paripurna Penyampaian LKPJ, Arief Sampaikan 4 Raperda Kota Tangerang

Paripurna Penyampaian LKPJ, Arief Sampaikan 4 Raperda Kota Tangerang
Paripurna DPRD Kota Tangerang Penyampaian LKPJ Walikota. Foto Pelitabanten.com (Dok.Istimewa)

KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com, — DPRD Kota Tangerang gelar Rapat Paripurna dalam Rangka Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2018 dan Penjelasan Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah Mengenai 4 (Empat) Raperda Kota Tangerang.

Walikota Tangerang ini hadir bersama wakilnya H. Sachrudin dalam rapat paripurna LKPJ tahun 2018. Rabu, (13/03/2019).

Dalam penyampaian laporannya, Walikota menjelaskan perihal capaian kinerja selama periode tahun 2013 – 2018 yang terangkum dalam 15 sasaran indikator kinerja, mulai dari Kemandirian Keuangan Daerah, Peningkatan Kinerja Birokrasi, Kemudahan Perijinan, Pendidikan, Kesehatan, Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi, Layanan Transportasi hingga Kepariwisataan dan masih banyak yang lainnya.

“Dari segi birokrasi kita dapat WTP dan AKIP. Kemudian lewat Program Tangerang Cerdas indeks pendidikan mencapai 72,87 poin. Kesehatan mencapai 79,12 poin dan untuk pelayanan publik sudah ada 123 layanan perijinan online,” jelas Arief di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang, Rabu (13/03/2019).

Paripurna Penyampaian LKPJ, Arief Sampaikan 4 Raperda Kota Tangerang
Rapat Paripurna DPRD Kota Tangerang Terkait LKPJ. Foto Ahmad Syihabudin Pelitabanten.com

Selain itu, kata Arief, menurut data dilapangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) mengalami penurunan sebanyak 2, 93 persen.

“Artinya apa yang kita lakukan selama lima tahun mulai dari pelayanan jaminan lanjut usia, pelayanan kesejahteraan lewat WKSBM ditingkat RT, RW, hingga Kelurahan berhasil,” paparnya.

Dari segi infrastruktur, Pemkot Tangerang telah melakukan pengendalian banjir dengan membangun pusat-pusat pengendalian banjir sehingga 31 titik banjir telah teratasi.

“Pengerukan lumpur, pembuatan sumur resapan air, sampai pembuatan biopori juga dilakukan intinya semua ini tidak lepas dari partisipasi masyarakat,” imbuhnya.

Selain itu, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan Program Bedah Rumah berhasil dibangun 6.248 unit rumah tidak layak huni dan jamban sehat sebanyak 4.033 unit.

“Pencapaian ini pada akhirnya merujuk pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, artinya seluruh program yang kita berikan tertuju untuk kesejahteraan,”Pungkasnya.