Beranda News

Bansos BTT Tunai dari APBD Kota Tangerang Tahap 3 Kembali Dikucurkan

Bansos BTT Tunai dari APBD Kota Tangerang Tahap 3 Kembali Dikucurkan
Penyaluran Bantuan Sosial Belanja Tak Terduga (BTT) Tunai Kota Tangerang. Foto Pelitabanten.com

KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang kembali menyalurkan Bansos Belanja Tak Terduga (BTT) Tunai yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD.

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Hilman, mengatakan, bantuan tahap ketiga ini terdapat 2.800 penerima manfaat dari 13 kecamatan yang berhak mendapatkan BTT Tunai.

“Pada tahap ini, ada penyempunaan data penerima manfaat yang di tahap sebelumnya belum berhasil terverifikasi. Dengan total bantuan kali ini sebesar satu miliar enam ratus delapan puluh juta rupiah,” ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (5/11/2020).

Diinformasikan, Kecamatan Batuceper menjadi kecamatan yang terjadwal mendapatkan pembagian Bansos BTT Tunai Kota Tangerang pada Kamis, 5 November 2020 bersamaan dengan Kecamatan Benda, Ciledug dan Larangan.

“Kecamatan Batuceper mendapat paket bantuan sebanyak 114, namun yang berhasil terverifikasi hanya 104,” jelas Camat Batuceper, Rahmat Hendrawijaya, saat ditemui di lokasi pembagian Bansos BTT Tunai, SMP Negeri 7 Kota Tangerang.

Penerima manfaat Bansos BTT Tunai Kota Tangerang, merupakan masyarakat terdampak Covid-19.

Mereka adalah yang sudah terverifikasi oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) yang sebelumnya telah melakukan pengajuan melalui aplikasi Tangerang LIVE (Sidata).

Diungkapkan, Lisa Oktaviani, salah satu warga penerima manfaat merasa terbantu dengan adanya Bansos BTT Tunai sebesar enam ratus ribu rupiah ini. Terlebih kini dirinya telah diberhentikan dari pekerjaan dan masih harus menghidupi kedua anaknya yang masih usia balita.

“Saya sangat bersyukur sekali dengan adanya bantuan ini, sehingga saya bisa beli susu untuk anak-anak saya. Saat pandemi saya di PHK dan sangat membutuhkan pemasukan. Semoga pandemi ini cepat berakhir dan saya dapat kembali bekerja,” pungkasnya.