Beranda Pendidikan

Gerakan Peduli Lingkungan di Pesisir Pantai Sambolo

Gerakan Peduli Lingkungan di Pesisir Pantai Sambolo

SERANG, Pelitabanten.com – Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta yang bergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (PMII KOMFAKDA) mengadakan gerakan peduli lingkungan di pesisir pantai sambolo Kecamatan Anyer Kabupaten Cilegon Provinsi Banten. Kegiatan ini diikuti oleh 50 mahasiswa yang menggunakan sepeda motor dari ciputat menuju anyer. Sabtu (3/2/2018)

“Kegiatan ini diadakan untuk mengimplepentasikan nilai dasar pergerakan (NDP) yang ada dalam PMII yaitu ilmu hablu minal alam. Dimana kita punya kewajiban untuk merawat alam semesta yang diciptakan oleh Allah SWT” ujar Yuzi Azmi Firdaus selaku Ketua PMII KOMFAKDA.

Yuzi Azmi Firdaus juga menambahkan kegiatan ini dilaksanakan untuk mewujudkan seluruh pantai yang ada di indonesia untuk lebih meningkatkan kebersihan dan kenyamanannya dan mendukung indonesia bebas sampah pada 2025 yang direncanakan oleh kemenko maritim. Kepedulian pemuda sebagai agen perubahan, haruslah tetap bersinergi untuk mendukung program-program yang direncanakan oleh pemerintah untuk kemajuan indonesia.

Baca Juga:  Peran Muhammadiyah Dalam Bidang Pendidikan

“Agenda pada kegiatan ini adalah membersihkan sampah di pesisir pantai sambolo. Mulai memungut sampah sampai mengingatkan kepada pengujung sekitar untuk tetap menjaga pantai indonesia” ujar Mishbahul Khair selaku ketua pelaksana Aksi pungut sampah di pantai sambolo.

Kegiatan ini juga memdapat respon positif dari pengunjung dan warga sekitar pantai sembolo. Salah satu pengunjung dari jakarta menambahkan bahwa kegiatan gerakan peduli lingkungan ini mendedikasi kita untuk lebih dekat dengan alam. Menyadarkan kita bahwa perawatan alam adalah tanggung jawwb bersama.

Mishbahul Khoir juga menambahkan bahwa harapannya semoga dengan kegiatan ini, alam indonesia selalu terjaga dan terawat. Sekaligus dapat membantu program kemenko maritim tentang laut indonesia bersih, bebas sampah 2025.