Beranda Budaya

Pemenang Lomba Baca Puisi Dihadiahi Dua Serbet dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banten

Pemenang Lomba Baca Puisi Dihadiahi Dua Serbet dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banten

SERANG, Pelitabanten.com – Momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2018 yang digelar Dinas Pendidikan Provinsi Banten dengan cara menggelar Pentas Seni Budaya di halaman kantor dinas dihiasi dengan panggung mewah dan megah, tercoreng dengan kejadian pemberian hadiah berupa serbet untuk pemenang baca puisi, yang diraih oleh Noval Fathurohman, Mahasiswa Universitas Bina Bangsa, Kota serang. Rabu (2/5/2018)

Saat perlombaan itulah Noval membacakan puisi dengan judul ‘Indonesia Pada Sebuah Malam’. Puisi ini dikarang oleh seniman Banten Toto ST Radik. Di atas panggung ia pun percaya diri membacakan puisi.

Usai membaca puisi, Noval tak menyangka, ia yang awalnya hanya iseng mengikuti acara tersebut rupanya menjadi Juara 2. Ia mengaku sumringah, dan antusias membawa bungkusan hadiah tersebut ke rumahnya.

Di rumah, ia pun bergegas membuka bungkusan tersebut. Ia berharap, karena ini di Hari Pendidikan, ia akan mendapatkan buku atau alat tulis. Tapi, siapa sangka, saat dibuka, Noval kaget bukan kepalang. Dua serbet warna biru motif kotak-kotak ia dapatkan. Itu pun, dibungkus seadanya pakai kotak nasi. Ada tulisan ‘Selamar Menikmati’ di bungkusan nasi itu. Ia pun lemas.

Baca Juga:  Panggung Persaudaraan Penyair Banten-Lampung Berlanjut 2018 di Banten

“Tadinya saya nggak buka di tempat. Saya balik ke rumah, ya itu serbet dua. Yang miris juga dibungkus kotak makanan selamat datang, isinya dua serbet itu,” kata Noval saat bercerita melalui sambungan telepon, Kota Serang, Banten, Rabu (2/5/2018).

Noval mengira ia akan mendapatkan penghargaan berupa alat tulis atau misalkan buku. Siapa sangka, serbet yang biasa digunakan untuk mengelap itu yang ia dapat. Meskipun ia mengaku memang tidak mengharapkan lebih dari puisi yang ia bacakan.

“Serbet kan untuk mengelap, saya bukan mengharapkan materi, sebaiknya memang buku atau alat tulis,” ujarnya.