Beranda News

Sabaki Miliki Peran Penting Sukseskan MTQ Lebak

Sabaki Miliki Peran Penting Sukseskan MTQ Lebak
Foto Ist. Pelitabanten.com

LEBAK,Pelitabanten.com, — Masyarakat adat Banten Selatan yang dikenal dengan Persatuan Adat Banten Kidul (Sabaki) memiliki peran penting pada gelaran ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXXVII tingkat Kabupaten Lebak tahun ini.

Pasalnya salah satu dari 28 Kafilah yang ada di Kabupaten Lebak, yakni Kafilah Kecamatan Malingping dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Sabaki, Irohyadi.

Hal ini menandakan bahwa organisasi para ketua adat atau para kasepuhan ini telah mendapat kepercayaan dari Masyarakat.

“Alhamdulillah, mudah-mudahan ini sebuah bentuk kepercayaan dari Masyarakat kepada Sabaki, ini pertama kalinya MTQ diketuai oleh Sabaki,”Ujar Irohyadi, Selasa (20/11/2018)

Menurut Irohyadi, Organisasi yang dibentuk untuk mempersatukan kelompok-kelompok kasepuhan yang ada di Banten Kidul ini dibentuk pada tahun 1968 dan dinamai Riungan Kasepuhan.

Saat itu Riungan Kasepuhan ini dikoordinatori Bajaji, Kasepuhan asal Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak.

“Perkembangan terus berlanjut, pada tahun 1992 kita merasa perlu ada perubahan nama, sehingga di waktu itu dimusyawarahkan di Cipta Gelar, maka saat itu lahirlah nama Sabaki, ketuanya pak Ugi Suganda. Sabaki itu asal katanya dari Baki, yaitu tempat menyimpan makanan ditengah riungan, adanya ditengah-tengah riungan,” terangnya.

Pada lain hal, di Pemilu 2019 mendatang, secara kelembagaan ia mengaku bahwa Sabaki tidak akan menentukan sikap dukungan kepada pihak mana pun, kecuali secara personal, karena menurutnya menentukan sikap politik adalah menjadi hak masing-masing anggota Sabaki.

“Karena seluruh elemen ada di dalam Sabaki ini, dari mulai ASN, tokoh adat, tokoh agama dan yang lainnya. Jadi pada tahun politik ini secara kelembagaan kita memilih diam ditengah menjadi penyejuk di Masyarakat, karena di tahun politik ini situasi di masyarakat cukup panas, maka kita menyejukannya, salah satunya dengan meluruskan berita-berita hoax,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Kabupaten Lebak Ade Sumardi memberikan apresiasi yang tinggi atas andil yang diberikan oleh Sabaki pada kegiatan MTQ ini.

“Bukan baru kali ini, tetapi Sabaki sudah banyak memberikan kontribusi, Sabaki selalu bersinergi dengan pemerintah. Tahun ini Sabaki mendapat kepercayaan dari Masyarakat untuk mensukseskan MTQ, ini artinya Masyarakat juga sudah melihat peran Sabaki selama ini,’ kata Ade.

Ade memaparkan, selain pernah berhasil mendorong lahirnya Perda Lebak tentang adat, Sabaki juga sempat turut berkontribusi di tingkat nasional, yakni menyelesaikan persoalan hutan adat di Indonesia.

“Jadi Sabaki dan seluruh teman-teman komunitas adat di Indonesia, itu memperjuangkan tentang hak hak adat terutama hutan. Alhamdulilah terwujud dari keputusan MK, sekarang di Lebak juga ada Perda, bahkan didaerah lain, Presiden memberikan keluasan tentang hutan adat,” papar Ade.

Ade mengaku bahwa Pemkab Lebak akan selalu mendukung kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Sabaki.

“Rencananya Sabaki akan menggelar kegiatan, sudah ada tembusan ke kita, tetapi tanggal dan bulannya belum. Intinya Pemkab akan selalu mendukung selama kegiatan itu untuk kemaslahatan umat,” tukasnya.

Editor : Adin