KOTA TANGERANG,Pelitabanten.com, — 6 (enam) korban selamat santri Miftahulhuda sudah mulai membaik, namun Rizki Fahmi Azim (18) sang pengemudi belum dapat dimintai keterangan terkait insiden Maut di Fly Over Green Like city, Kelurahan Petir Kecamatan Karang Tengah Kota Tangerang, lantaran masih dalam proses penanganan tim dokter.
Insiden maut yang terjadi pada Minggu, (25/11) itu bermula saat supir Rizki kehilangan kendali saat melaju di Fly Over Gren Like. Mobil Pick up merah yang biasa digunakan mengangkut sapi tersebut terguling setelah menabrak pembatas jalan.
Akibat insiden ini sebanyak 23 orang mengalami luka – luka dan 3 diantaranya meninggal dunia.
Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan mengatakan hingga saat ini hanya tinggal 6 orang yang masih dalam perawatan medis di RS Sari Asih Ciledug. Menurut dia salah satu diantaranya merupakan pengemudi Pick up maut tersebut.
“Enam orang mulai membaik dan hanya satu yang masih harus dapat perawatan lebih dari dokter. Salah satu diantara enam orang ini merupakan supir,” ucap Kapolres di Rumah Sakit Sari Asih, Senin (26/11/2018).
Meskipun sudah dalam kondisi membaik, Kapolres mengatakan belum dapat memeriksa saksi mahkota yang tidak lain supir kendaraan tersebut.
“Pemeriksaan saksi semua sudah dilakukan tinggal satu yakni saksi kunci sang supir kondisi belum stabil dan butuh waktu komunikasi dengan dokter saat ini belum dimintai keterangan,” ucap Kapolres.
Dengan demikian hingga saat ini Kapolres mengatakan Rizki masih berstatus sebagai saksi. Namun begitu hingga saat ini Polisi masih fokus terhadap sisi humanis dan penanganan korban.
“Masih saksi karena belum dapat minta keterangan dan dari keterangan saksi keterangan tambahan. Memang kemarin lebih fokus ke arah proses kemanusiaan,” jelas dia.
Kapolres menambahkan untuk saat ini jajaran nya yang juga bekerjasama dengan SKPD terkait masih melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang digunakan rombongan santri tersebut.
“Terkait kendaraan itu kita Kerjasama dengan pihak terkait seperti Polda dengan kelaikan kendaraan. Dan dalam penanganan. Mobilnya juga masih ada di Mapolres Metro Tangerang,” tandasnya
Editor : Adin