
TANGERANG, Pelitabanten.com – Perwujudan sinergitas Polri dan Ulama di Kota Tangerang, terlihat jelas dalam setiap kegiatan nuansa Islami yang diselenggarakan di pondok pesantren, masjid maupun musholla, termasuk dalam kegiatan silaturahmi ke tokoh agama dan Ulama.
Hal tersebut mengacu dari program Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes. Pol. Harry Kurniawan, seperti salah satunya Polsantren (Polisi Sambangi Pesantren) yang dilaksanakan semua jajaranya di wilayah hukum Polrestro Tangerang.
Potret perwujudan Polsantren kali ini, dilaksanakan Kapolsek Karawaci Kompol H. Abdul Salim, SH yang didampingi Wakapolsek Akp Erizal SH, dan Kanit Patroli Akp. Subari SH, Bhabinkamtibmas Aiptu. Darmawan, yang menghadiri sebuah acara pengajian rutin di Ponpes Salafiyah Darurrohman, yang beralamat di RT 03/07, Kampung Galeong. Kunjungan tersebut disambut hangat oleh pimpinan Ponpes KH Muhamad Fudholi.
“Atensi dari Pimpinan (Kapolrestro Tangerang), agar menghadiri setiap pengajian rutin di setiap Pondok Pesantren yang ada di wilayahnya masing-masing,” ujar KapKapol KarKaraw KomKom Abdul Salim. Kamis (8/3/2018)
Dalam kata sambutan Kapolsek Karawaci tersebut, menyampaikan pesan-pesan bahaya narkoba dan antisipasi perihal berita Hoax.
“Jangan terpengaruh berita hoax yang disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Dan kepada para santri, hindari obat terlarang atau narkoba, baik pemakai maupun pengedar, dan yang paling penting para santri belajar ilmu agama sesuai syariat Islam yang berpedoman Alqur’an dan Alhadist,” himbaunya.
Sementara itu, masih di tempat yang sama, KH. Muhammad Fudholi, menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada rombongan Polsek Karawaci tersebut.
“Alhamdulillah kami ucapkan ribuan terima kasih atas perhatian dan pesan kepada anak santri kami, semoga Allah SWT membalas budi baik pak Kapolsek Karawaci beserta jajaranya, sehat selalu, dan selalu dalam perlindungan Allah SWT,” tuturnya.
Kegiatan berlanjut dengan Tausyah yang disampaikan KH. Muhammad F dengan mengambil tema ‘Tingkatkan Keimanan, dan Sholawat serta Do’a”
Acara yang dihadiri ratusan santri dan santriawati, tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga sekitar, berlangsung penuh nuansa Islami hingga selesai. (Ajis)