KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Bermoto “BPBD Kota Tangerang selalu berada di tengah tengah masyarakat” Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tangerang bentuk kampung tangguh bencana, Ajarkan masyarakat mandiri hadapi bencana.
Di jelaskan Bisri Amirudin, selaku Kepala Bidang (Kabid) Pencegahandan Penanggulangan Bencana BPBD Kota Tangerang, bahwa Kampung tanggap bencana adalah Kampung yang memiliki kemandirian dalam menghadapi resiko bencana dan mampu dengan cepat pulih pasca bencana.
“Dengan dibentuknya Kampung Tangguh Bencana, Kami berharap masyarakat memahami bagaimana menghadapi bencana dan bangkit secara cepat pasca mengalami bencana,”jelas Dia.
“Tahun ini kami sudah mempersiapkan di lima kelurahan, diantaranya kelurahan panunggangan barat, nambo jaya, sangiang jaya, selapajang jaya, dan cikokol,”imbuhnya
Bisri menuturkan, pelaksanaan program ini, pihaknya melihat dari area atau wilayah yang memiliki tingkat resiko bencana yang tinggi, serta mengidentifikasi tingkat kepadatan penduduk dan aksebilitas sumber daya alam yang rendah.
“Kebijakan program ini harus di prioritaskan, guna mengurangi resiko bencana, dimulai pada tingkat kelurahan dengan melibatkan LSM, Ormas, sektor swasta serta pihak pihak lainnya,”paparnya
Bisri mengaku, program yang sudah dilakukan sebelumnya sudah menyasar pada pendidikan dan pelatihan di tingkat RT, RW, PKK, Arisan, kegiatan Remaja/Pemuda, BPBD kota Tangerang berharap penanggulangan bencana juga dapat masuk dalam kurikulum pendidikan.
“Bila perlu mengintegrasi pengetahuan, bagaimana menghadapi dan bangkit setelah bencana masuk dalam kurikulum mata pelajaran wajib disekolah,”pungkasnya.