KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang menyelenggarakan kegiatan Forum Konsultasi Publik (FKP) tahun 2022 dengan mendengar masukan berbagai lapisan masyarakat guna mencapai indeks kepuasan publik 100 persen di tahun 2023 mendatang.
Kegiatan ini melibatkan para pemangku kepentingan seperti Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Sosial, BPJS Kesehatan, Lurah Kelapa Indah, Kepala Puskesmas, Kader Posyandu, perwakilan kampus, RT, RW, Media dan LSM.
Bertempat di aula lantai 4, Jalan Pulau Putri Raya, Kawasan Perumahan Modernland, Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang, Banten. Rabu, (24/8/2022). dibuka langsung oleh Direktur RSUD Kota Tangerang dr O.U Taty Damayanty.
Taty menyatakan, Forum Konsultasi Publik ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 16 tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Forum Konsultasi Publik (FKP) di lingkungan Unit Penyelenggara Pelayanan Publik dan dalam rangka meningkatkan meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.
“Diskusi digelar dalam rangka pertukaran opini secara partisipatif antara penyelenggara layanan publik dengan publik (masyarakat),” ungkapnya.
Lanjut Taty, tujuan dilaksanakan acara ini untuk membahas rancangan kebijakan penerapan kebijakan, dampak kebijakan, evaluasi pelaksanaan kebijakan ataupun permasalahan terkait pelayanan publik dalam kerangka transparansi dan efektifitas untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik.
“Jadi, tujuan FKP yakni memperoleh pemahaman hingga solusi dan tindak lanjut, serta memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan sumbang saran,” kata Dia.
Dijelaskannya, guna mencapai itu semua RSUD Kota Tangerang akan terus berbenah demi meningkatkan pelayanan, sehingga RSUD Kota Tangerang mendapatkan indeks kepuasan masyarakat mencapai 100 Persen. Mencakup meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit, dan indeks kepuasan masyarakat (IKM) dengan harapan dapat menyentuh angka 100 persen.
“Seperti tahun 2019 mencapai 89 persen, tahun 2020 mencapai 90 persen, tahun 2021 mencapai 83,5, tahun 2022 mencapai baru mencapai 83,55,” tuturnya.
Dari hasil diskusi, Pihaknya mencatat ada beberapa usulan dan masukan dari masyarakat seperti, memperhatikan kebersihan rumah sakit yang berdampak ke lingkungan warga, kerjasama antar Kampus dengan RSUD, rujukan pasien, pelayanan pasien JKN/BPJS Kesehatan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
“Usulan masyarakat tahun ini akan kami akomodir dalam diskusi tersebut, tetapi ada juga usulan yang sudah kami berikan jawaban. Ada juga usulan yang akan kami rencanakan di tahun yang akan datang,” katanya.
Menurutnya, terkait capaian peningkatan pengembangan pelayanan kesehatan di RSUD Kota Tangerang seperti klinik Telinga, Hidung dan Tenggorokan (THT) menjadi klinik Dengar ( Hearing Solution ), yang telah melayani banyak penderita gangguan telinga. Pelayanan klinik TB DOTS berkembang dengan penambahan klinik TB-RO untuk pasien TB Resistensi Obat.
“Harapan kami (RSUD Kota Tangerang) menjadi maju berkembang lebih bagus,indeks kepuasan masyarakat mencapai 100 persen, masyarakat teredukasi tentang informasi dari sejumlah layanan-layanan di RSUD Kota Tangerang,” tutupnya.