PANDEGLANG, Pelitabanten.com – Data warga miskin di Kabupaten Pandeglang terbilang relatif banyak. Pemerintah Kabupaten Lebak mencatat jumlah warga miskin di Kabupaten Pandeglang sebanyak 9,27 persen dari penduduk 1.162.123 jiwa. Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyatakan banyak warga miskin di daerah ini yang perlu bantuan modal untuk membuka usaha.
“Di Pandeglang banyak warga miskin perlu dukungan modal untuk memulai usaha, karena itulah kami mengharapkan ada bantuan baik dari Pemprov Banten maupun pemerintah pusat,” kata Bupati Pandeglang, Irna Narulita di Pandeglang, Senin (25/9/2017)
Selama ini cukup banyak bantuan untuk warga miskin, di antaranya dari pemerintahh pusat yang disalurkan oleh Kementerian Sosial melalui program keluarga harapkan (PKH). “Saya sudah menyampaikan pada Kementerian Sosial agar Pandeglang setiap tahun mendapat kouta bantuan PKH,” ujarnya.
Pada 2017, sebanyak 42.926 jiwa warga Kabupaten Pandeglang menerima bantuan program keluarga harapan (PKH) dari Kementerian Sosil (Kemensos), tersebar di 35 kecamatan. Bantuan PKH, diberikan dalam bentuk non-tunai, jadi penerima bisa mengambilnya di lembaga yang ditunjuk pemerintah.
Bantuan PKH, diberikan untuk membuka aksesibilitas warga kurang mampu terhadap pelayanan dasar, seperti pendidikan bagi anaknya dan kesehatan. Tujuan utama digulirkannya PKH, untuk memutus mata rantai kemiskinan, sehingga anak dari keluarga kurang mampu tidak menjadi miskin setelah dewasa nanti.
Irna menyatakan memberikan apresiasi atas digulirkannya bantuan PKH setiap tahun ke daerah itu. Progrm ini secara langsung membantu Pemkab Pandeglang dalam mengentaskan kemiskinan.
