KOTA TANGERANG, Pelitabanten.com — Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2022.
Berbagai program prioritas akan dilakukan oleh Pemkot Tangerang pada tahun 2022 mendatang.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang segera mengintegrasikan berbagai masukan dan saran yang dihimpun dalam agenda Musrenbang RKPD Kota Tangerang tahun 2022.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah memaparkan berbagai program prioritas yang akan dilakukan oleh Pemkot Tangerang pada tahun 2022 mendatang dalam rapat Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2022 secara virtual beberapa waktu lalu.
“Empat prioritas pembangunan pada tahun 2022 mendatang, yakni Pemulihan Ekonomi, Peningkatan Daya Saing Manusia, Peningkatan Kualitas Sarana dan Prasarana Perkotaan, dan Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik dan Layanan Publik Terintegrasi,” papar Arief.
Menjelaskan lebih lanjut untuk sektor pemulihan ekonomi, Arief berharap dengan action plan yang baik Kota Tangerang bisa menjadi destinasi investasi yang akan berujung pada penyerapan tenaga kerja sehingga angka kemiskinan bisa ditekan.
Kemudian Arief menyebutkan bahwa Pemkot Tangerang berupaya memangkas proses birokrasi agar pelayanan kepada masyarakat bisa dilakukan lebih cepat.
“Salah satunya pelayanan administrasi kependudukan dilakukan secara online. Seperti pencetakan Akte Kelahiran dan Kartu Keluarga bisa dilakukan secara mandiri tanpa harus datang ke kantor Dukcapil,” jelasnya.
Sementara, Kepala dinas (Kadis) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang, Sugiharto Ahmad Bagdja menambahkan kegiatan pembahasan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2022 harus terjadi peningkatan.
“Tahun 2020 semua indikator makro daerah mengalami penurunan yang diakibatkan dampak dari Covid-19, dan peningkatan kinerja makro harus menjadi tujuan penyusunan program di tahun 2022 mendatang,” katanya ditemui Pelitabanten.com, Senin, (5/4/2021).
Kemudian, arah kebijakan pembangunan 2022 di harapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan daya saing sumber daya manusia (SDM) di pemerintahan Kota Tangerang.
Menurutnya, pemulihan ekonomi, dapat dilakukan di pasar-pasar tradisional, investasi daerah, penataan PKL, UMKM, wisata, industri dan perdagangan. Selanjutnya SDM dapat mengurangi pengangguran dan kemiskinan, lalu peningkatan kwalitas sarana dan prasarana perkotaan dapat menanggulangi kemacetan, banjir dan genangan, sampah, rumah kumuh dan air bersih.
“Saat ini pelayanan sudah secara online dan mobile, e-budgeting, e-planing, e-procurement, dengan efisiensi berbasis revolusi industri 5.0,” ungkap Ugi.
Ia berharap di tahun 2021, pendapatan asli daerah (PAD) kota Tangerang naik sebesar 4, 23 persen, kenaikan ini dapat didorong melalui pajak daerah dan retribusi derah.
“Kenaikan PAD, diperkirakan sebesar 18,34 persen,” tutupnya. (Adv)