Beranda News

Apoy Wali Band Meriahkan Acara Refleksi Akhir Tahun di Rutan Rangkasbitung

Apoy Wali Band Meriahkan Acara Refleksi Akhir Tahun di Rutan Rangkasbitung
Refleksi Akhir Tahun 2017 bertema "New Sprit New Future for A Better Life 2018" digelar di Rutan Kelas II B Rangkasbitung dengan menghadirkan KH. Adrian Mafatihul Karim, Pengasuh Ponpes La Tansa Parakan Santri, Cipanas, Lebak-Banten dan Ust. Apoy Gitaris Wali Band. Senin (25/12/2017)

LEBAK, Pelitabanten.com – Refleksi Akhir Tahun 2017 bertema “New Sprit New Future for A Better Life 2018” digelar di Rutan Kelas II B Rangkasbitung dengan menghadirkan KH. Adrian Mafatihul Karim, Pengasuh Ponpes La Tansa Parakan Santri, Cipanas, Lebak-Banten dan Ust. Apoy Gitaris Wali Band.

Dalam sambutannya selaku tuan rumah, Kepala Rutan Kelas II B Rangkasbitung, Ali Andra Harahap menyampaikan tujuan diadakannya kegiatan tersebut agar memetik hikmah dari perjalanan hidup yang dilalui.

“Kehadiran Kiai Adrain di tengah-tengah kita, menambah semangat saya untuk membina masyarakat disini. Dan buat saudaraku agar lebih memetik manfaat dari tausiyah yang akan disampaikan kiai,” katanya, Senin (25/12/2017).

Acara refleksi akhir tahun yang kali ini dipandu oleh Aden Kasep dan Tedi, merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun ini menampilkan berbagai tampilan kesenian diantaranya marawis, kasidah dan fashion show dengan desain sablon hasil kreatifitas warga rutan.

Kehadiran Aan Kurnia, gitaris Band Wali yang lebih populer disapa Apoy turut memeriahkan acara tersebut. Ustaz Apoy seusai nge-jam session bersama Band Rutangkas menyampaikan kesannya terhadap kemampuan musikalitas yang dimiliki.

“Sebelumnya saya merasa kurang yakin bermain bersama personil band disini, setelah melewati intro saya merasa kawan-kawan sangat piawai dalam bermusik. Boleh juga saya jadi produsernya,” ujar Apoy.

“Takdir bukan akhir tapi masih bisa dirubah dengan kekuatan doa dan upaya. Saya tidak melihat wajah-wajah disini sebagai seorang pesakitan selain wajah-wajah yang penuh keikhlasan dan harapan di masa depan”, imbuhnya.

Sebelumnya, KH. Adrian Mafatihullah Karim meresmikan Perpustakaan “Pustaka Wali Jeruji” yang digagas oleh Wali Care, sebuah lembaga nirlaba yang diasuh oleh para personil Wali Band dalam kegiatan sosial. Hadir dalam peresmian tersebut Ketua Dewan Perpustakaan Provinsi Banten, DC Aryadi.

KH. Adrian dalam tausiyahnya di hadapan Warga Rutan menyampaikan kesannya seakan sedang berada di lingkungan pondok pesantren dan memang sejatinya di Rutan Kelas II B Rangkasbitung terdapat Pondok Pesantren Al-Maghfiroh.

“Ini bukan Rutan tetapi di Ponpes Al-Maghfiroh. Fisiknya mungkin terkungkung dengan segala aturan tapi hatinya bebas ini terlihat dari wajah-wajah yang bersinar penuh harapan masa depan,” kata Pimpinan Ponpes La Tansa.

“Saya rasa bapak-bapak dan ibu-ibu disini bukan warga binaan rutan, melainkan santriwan dan santriwari pondok pesantren,” pungkasnya.